Headlines
Published On:Tuesday, 4 August 2015
Posted by Unknown

Puisi - Duka Sejarah Silam

Perjuangan Ini Sebatas Sajak
Bertutur Riwayat Jejak
Kabar Misteri Duka Cita
Merangkum Rasa Terbatabata

Saat Musim Berkabut Berbalut Darah
Sapa Angin Tak Lagi Berpaut
Hening Diserang Amuk

Wajah Bengis Berkecamuk dan Panik

Kita Tak Ingin Perjuangan Direkam Tragedi
Menjadi Satu Agenda Trendi
Diserbu Dendam Tubuhtubuh Siluman

Ayat Terbaca Menebas Peradaun

O… Papua
Mengapa Kilaumu Diujung Pisau
Segit Menghunus Bilik-bilik Surau
Tajam Mengiris Mantra Yang Parau


O… Papua
Apakah Wujudmu Serupa Api
Letupkan Karma Tanpa Tepi
Kobar Membakar Hati Sepi


O… Papua
Dongengmu Kerap Berakhir Tragis
Dilumat Perkara Kaum Apatis
Ketika Cinta Dikemas Tangis


Mungkin Perjuangan Sulit Diungkap
Terbaca Gugup Tubuh Meratap
Digurat Tanya Peradaban Biadab

Sejak Sejarah Tak Kenal Adad

Tapi Kita Tak Surut Menyebut
Menjaga Degup Senantiasa Bersahut
Mendekap Luka Kelam

Itulah Duka Sejarah Silam


Karya : Alfridus Dumupa
| Jogja, 29 Juli 2015 | Bukit Temaram |



nanomag

Saya adalah Peziarah Kehidupan yang berkelana di Ilalang Kebebasan, demi mencari kehidupan yang menghidupkan untuk mengusik Duka Nestapa di Negeri Hitamku.

.

bagikan kontent ini!

Diposting Oleh : Unknown - Kolom , ,

Komentar Anda :

TERPOPULER

"18 TAHUN ALIANSI MAHASISWA PAPUA [AMP]"

Mengabdi Pada Gerakan Pembebasan Nasional Papua 27 Juli 1998 – 27 Juli 2016.

Saya, ALFRIDUS DUMUPA selaku admin blog UGAI PIYAUTO mengucapkan:
"Selamat Hari Ulang Tahun AMP Yang Ke - 18 ".

×