Published On:Sunday, 7 September 2014
Posted by Unknown
Renungan Pagi: "JANGAN TAKUT!"
Selasa, 7 Agustus 2012
Injil: Mat 14:22-36
Dalam susah dan derita apa pun yang menimpahmu, ingatlah akan sabda Yesusmu: "JANGAN TAKUT!" Ya, jangan takut karena Ia takan pernah meninggalkanmu, dan Yesus ingin agar fokus perhatianmu bukan pada derita dan susah yang menimpahmu, melainkan pada Dia yang mampu membebaskanmu dari setiap ketakutan dan derita apa pun
yang menderamu.
Bacaan Inji hari in menggambarkan dengan indah dan tepat tentang sebuah pengalaman kegagalan karena ketakutan dan keragu-raguan ketika kita melepaskan perhatian (iman) pada Yesus; Kegagalan Petrus disebabkan oleh ketakutan yang membuatnya hanya fokus pada jarak antara dia dan Yesus, pada hantaman badai dan gelombang, dan bukan pada Yesus yang ada di hadapannya. Ia gagal karena ia ragu, tapi TANGAN PERTOLONGAN YESUS menggengam erat dan menyelamatkan dia. Hanya mau mengatakan bahwa ketakutan bisa membuat kita kehilangan harapan, tapi kata-kata Yesus; "JANGAN TAKUT," selalu memberi jaminan kepadamu bahwa dalam derita dan susah apa pun Yesus selalu mengulurkan Tangan-Nya untuk mengangkat, memeluk dan membawamu semakin dekat dengan-Nya.
Kawan, percayalah bahwa Yesus pun sedang memegang dan memeluk erat engkau dalam setiap derita dan susah yang menimpahmu saat ini, dan sedang menuntunmu menuju pelayaran kehidupan yang aman, tenang dan damai bersama-Nya." Ingatlah bahwa ada sesuatu yang indah dari pribadi Petrus, yakni ia tidak pernah terpuruk dengan setiap pengalaman kegagalannya; Ia selalu berjuang untuk menjadi lebih baik dari sebelumnya, dan semakin dekat dengan Yesus, Sang Guru. Engkau pun bisa melakukan hal yang sama seperti Petrus dalam hidupmu.
Salam dan doa seorang sahabat untuk para sahabatnya,
***Duc in Altum***
Injil: Mat 14:22-36
Dalam susah dan derita apa pun yang menimpahmu, ingatlah akan sabda Yesusmu: "JANGAN TAKUT!" Ya, jangan takut karena Ia takan pernah meninggalkanmu, dan Yesus ingin agar fokus perhatianmu bukan pada derita dan susah yang menimpahmu, melainkan pada Dia yang mampu membebaskanmu dari setiap ketakutan dan derita apa pun
yang menderamu.
Bacaan Inji hari in menggambarkan dengan indah dan tepat tentang sebuah pengalaman kegagalan karena ketakutan dan keragu-raguan ketika kita melepaskan perhatian (iman) pada Yesus; Kegagalan Petrus disebabkan oleh ketakutan yang membuatnya hanya fokus pada jarak antara dia dan Yesus, pada hantaman badai dan gelombang, dan bukan pada Yesus yang ada di hadapannya. Ia gagal karena ia ragu, tapi TANGAN PERTOLONGAN YESUS menggengam erat dan menyelamatkan dia. Hanya mau mengatakan bahwa ketakutan bisa membuat kita kehilangan harapan, tapi kata-kata Yesus; "JANGAN TAKUT," selalu memberi jaminan kepadamu bahwa dalam derita dan susah apa pun Yesus selalu mengulurkan Tangan-Nya untuk mengangkat, memeluk dan membawamu semakin dekat dengan-Nya.
Kawan, percayalah bahwa Yesus pun sedang memegang dan memeluk erat engkau dalam setiap derita dan susah yang menimpahmu saat ini, dan sedang menuntunmu menuju pelayaran kehidupan yang aman, tenang dan damai bersama-Nya." Ingatlah bahwa ada sesuatu yang indah dari pribadi Petrus, yakni ia tidak pernah terpuruk dengan setiap pengalaman kegagalannya; Ia selalu berjuang untuk menjadi lebih baik dari sebelumnya, dan semakin dekat dengan Yesus, Sang Guru. Engkau pun bisa melakukan hal yang sama seperti Petrus dalam hidupmu.
Salam dan doa seorang sahabat untuk para sahabatnya,
***Duc in Altum***
