Headlines
Published On:Monday, 29 September 2014
Posted by Unknown

Berdoalah

Lihat kesemua lini telitamu,
Para pemangsa liar mengejar engkau,
Lengkap dengan pedang dan pentung.
Berisikan kejahatan dan kebiadaban.


Pandang niat kepekaan mereka,
Ingin menghabiskan nyawa,
Menguras keaslian dan keabadian,
Mereka berdangsa menjelajaki langkamu.


Ketika kau berteduh di bawah kepemilikan,
Tiada kata ampun bagi mereka,
Kegigihan jahatnya sangat tajam,
Bagai pisau yang habis diasa.


Namun, kau tidak dapat baca sifat
Oleh kualitas kulit dan
Oleh kehalusan bumbu bahasa.

Yang dalamnya berisikan empedu kebohongan,
Yang dilimpahi dengan dusta dan benci.


Demi melembur kepunahan,
Mengakses kepahitan dalam dunia maya.

Berdoalah senatiasa,
Lawan dalam kuasa Ilahi,
Mereka pasti lari malu,
Bersama perangkap kejahatan.


Karya : Rafael E Goo
Yotefa, 18 September 2012


PUISI - BERDOALAH

nanomag

Saya adalah Peziarah Kehidupan yang berkelana di Ilalang Kebebasan, demi mencari kehidupan yang menghidupkan untuk mengusik Duka Nestapa di Negeri Hitamku.

.

bagikan kontent ini!

Diposting Oleh : Unknown - Kolom ,

Komentar Anda :

TERPOPULER

"18 TAHUN ALIANSI MAHASISWA PAPUA [AMP]"

Mengabdi Pada Gerakan Pembebasan Nasional Papua 27 Juli 1998 – 27 Juli 2016.

Saya, ALFRIDUS DUMUPA selaku admin blog UGAI PIYAUTO mengucapkan:
"Selamat Hari Ulang Tahun AMP Yang Ke - 18 ".

×